Prospek Cerah Budidaya Cabe Bagi Petani Kuningan

Tanaman cabe sampai kini belum dibudidayakan serius oleh para petani di Kabupaten Kuningan. Petani umumnya masih memilih budidaya tanaman sayuran lainnya seperti tomat, kol, wortel, disamping menanam padi dan jenis palawija.Ilustrasi “Padahal bertani cabe saat ini mempunyai prospek cerah. Hal ini ditandai dengan meningkatnya permintaan pasar yang mengakibatkan harga cabe melambung,” kata Oyo Sukarya, Ketua Kontak Tani Nelayan Andalan (KTNA) Kabupaten Kuningan, kepada kuninganmedia.com, Senin (24/1/2011).

Menurut Oyo, naiknya harga cabe bukan karena meningkatnya permintaan pasar umum. Tapi kini banyak perusahaan besar yang membutuhkan selain untuk pelengkap bumbu makanan seperti mie instan, juga untuk kebutuhan farmasi.

Dia menjelaskan, cabe bukan merupakan kebutuhan pokok, sehingga masyarakat tidak terlalu merasakan dampak dari kenaikan harga cabe. Tapi harus menjadi hikmah bagi petani untuk mulai melirik peluang pasar.

Naiknya harga cabe tidak perlu dipersoalkan, biarkan petani untung dari hasil budidaya cabe. Tapi yang harus dipikirkan sekarang bagaimana upaya pemerintah untuk memberdayakan petani agar mulai melirik peluang usaha tani cabe.

Dinas pertanian Kabupaten Kuningan harus jeli dalam memberdayakan petani, peluang cerah jangan dibiarkan begitu saja,”ipaparnya. 
 

JADILAH ORANG PERTAMA YANG MENGOMENTARI :



Dikirim oleh johan uhan pada 11.36. dan Dikategorikan pada . Kamu dapat meninggalkan komentar atau pesan terkait berita / artikel diatas

0 komentar untuk Prospek Cerah Budidaya Cabe Bagi Petani Kuningan

Tinggalkan Komentar

BOGOR

.

BEKASI

Pengunjung Online

Jumlah Pengunjung

2010 Lintas Kuningan. All Rights Reserved. - Designed by Lintas Kuningan