H. Momon : Saya Mendambakan Tampil-nya Kepeloporan Pelajar
Pemerintahan 08.30
Wakil Bupati Kuningan, Momon menilai Kreasi dan Prestasi antar Pelajar (Kristal yang diadakan Organisasi Santri Ma’had (OSMA) Al-Mutazam. merupakan kegiatan yang inovatif yang bernilai positif yang akan berpengaruh dalam memacu pelajar.
“Kegiatan ini adalah media efektif untuk penyaluran daya kreatifitas dan apresiasi budaya, sebagai upaya dalam pembekalan dan pembentukan kepribadian yang berwawasan kebangsaan berakhlak mulia,” kata Momon Rochmana, saat membuka di Pondok Pesantren Terpadu Desa Manis Kidul, Kecamatan Jalaksana, Rabu (30/3/2011).
.
Menurut dia, mampu mendorong para pelajar guna menjalin pertemanan, persatuan serta mendorong semangat dalam meningkatkan kemampuan berekspresi, berprestasi secara optimal.
“Saya sangat mendambakan tampilnya kepeloporan para pelajar yang kesibukan kesehariannya diisi oleh hal-hal yang positif dan produktif sebagai cerminan generasi penerus yang bertakwa, cerdas, terampil dan berbudi pekerti luhur,”imbuhnya.
.
Momon berharap kegiatan seperti ini terus berkesinambungan serta akan menjadi salah satu alternatif bangkitnya semangat apresiasi budaya pribumi di kalangan pelajar yang akan membentengi dari budaya-budaya luar yang kurang bermanfaat bagi pembentukan dan pertumbuhan karakter.
Hal senada dikatakan Kepala Dinas Pendidikan Propinsi Jawa Barat Moch Wahyudin Zarkasy, Kreasi dan Prestasi sangat positif untuk pengembangan potensi anak didik selain mengangkat citra Yayasan Al-Mutazam itu sendiri.
“Kegiatan ini mampu memberikan ilmu pengetahuan sehinggga dari kegiatan ini diharapkan tiumbuhnya koordinasi, komunikasi, kemandirian, meningkatkan kualitas pengetahuan, pengembangan sikap anak didik serta dilatih untuk mampu mengontrol emosi.,” kata Wahyudin Zarkasy.
“Kegiatan ini adalah media efektif untuk penyaluran daya kreatifitas dan apresiasi budaya, sebagai upaya dalam pembekalan dan pembentukan kepribadian yang berwawasan kebangsaan berakhlak mulia,” kata Momon Rochmana, saat membuka di Pondok Pesantren Terpadu Desa Manis Kidul, Kecamatan Jalaksana, Rabu (30/3/2011).
.
Menurut dia, mampu mendorong para pelajar guna menjalin pertemanan, persatuan serta mendorong semangat dalam meningkatkan kemampuan berekspresi, berprestasi secara optimal.
“Saya sangat mendambakan tampilnya kepeloporan para pelajar yang kesibukan kesehariannya diisi oleh hal-hal yang positif dan produktif sebagai cerminan generasi penerus yang bertakwa, cerdas, terampil dan berbudi pekerti luhur,”imbuhnya.
.
Momon berharap kegiatan seperti ini terus berkesinambungan serta akan menjadi salah satu alternatif bangkitnya semangat apresiasi budaya pribumi di kalangan pelajar yang akan membentengi dari budaya-budaya luar yang kurang bermanfaat bagi pembentukan dan pertumbuhan karakter.
Hal senada dikatakan Kepala Dinas Pendidikan Propinsi Jawa Barat Moch Wahyudin Zarkasy, Kreasi dan Prestasi sangat positif untuk pengembangan potensi anak didik selain mengangkat citra Yayasan Al-Mutazam itu sendiri.
“Kegiatan ini mampu memberikan ilmu pengetahuan sehinggga dari kegiatan ini diharapkan tiumbuhnya koordinasi, komunikasi, kemandirian, meningkatkan kualitas pengetahuan, pengembangan sikap anak didik serta dilatih untuk mampu mengontrol emosi.,” kata Wahyudin Zarkasy.
Sumber : Kuningan Media
JADILAH ORANG PERTAMA YANG MENGOMENTARI :
Dikirim oleh johan uhan
pada 08.30.
dan Dikategorikan pada
Pemerintahan
.
Kamu dapat meninggalkan komentar atau pesan terkait berita / artikel diatas