Pesantren Mampu Menghasilkan Para Ilmuwan
Pemerintahan, Utama 14.00
Pesantren tidak saja menghasilakan ahli doa, akan tetapi juga diharapakan mampu menghasilakan ilmuwan, cendikiawan dan pengusaha yang shalih, rajin beribadah, dan tentunya pandai berdo’a. Untuk itu, proses transformasi Pesantren di era modern ini perlu didukung, bukan malah kita ratapi.
Demikian dikatakan Prof. DR. H. Nazrudin Umar selaku Dirjen Bimbingan Masyarakat Islam Kementrian Agama mewakili Menteri Agama Suryadarma Ali, saat meresmikan Kampus Pesantren Pembangunan, Masjid An-Nur dan Asrama Unit I, Yayasan Al-Muawanah Mandirancan, Senin (11/4). Turut hadir Bupati Kuningan H. Aang Hamid Suganda, Kepala Kantor Kementrian Agama Kuningan dan Pembina Yayasan Al-Muawanah Prof. DR. Ahmad Sukarja, MH. Dan lainnya.
Prof. DR. H. Nazrudin Umar juga mengatakan, momentum peresmian kampus Pesantren Yayasan Al-Mu’awanah ini mempunyai makna yang stsrategis dalam konteks kehidupan kebangsaan, yakni pesantren memainkan peran yang lebih penting dan stsrategis dalam ikut memecahkan permasalahan kebangsaan yang mengancam sendi-sendi keharmonisan dan kerukunan hidup beragama di negeri multikultural, multiagama, multisuku dan multiras.
Disamping itu juga memiliki makna untuk kembali meneguhkan keyakianan komitmen kita dalam mengususng dan mempromosikan ajaran Islam Rahmatan Lil Alamin, Islam yang cinta damai dan toleran, Islam yang ramah sebagaimana telah diwariskan oleh para Founding father Pesantren.
Dikatakannya, sebagai agen tranformasi sosio-kultural, pesantren telah mempunyai peran penting dalam ikut membantu pemerintah dalam melakukan pemberdayaan dan peribahan masyarakat, baik dibidang pendidikan maupun ekonomi kerakyatan
“Kaiatan dengan hal ini, saya mengajak kepada dunia pesantren untuk membekali para santri dengan berbagai keterampilan kewirausahaan yang sangat bermanfaat ketika terjun di masyarakat,” ungkapnya.
Dengan fungsi pesantren seperti ini. Dikatakannya, Pesantren dan para alumninya dapat memeberikan kontribusi positif dalam menyelenggarakan sektor riil ekonomi kerakyatan yang pada gilirannya dapat membantu pemerintah dalam meningkatkan pertumbuhan ekonomi.
Diakhir sambutanntannya, dia mengharapkan seluruh civitas akademika pesantren pembangunan Yayasan Al-Mua’awanah, termasuk para alumninya nanti, dapat konsisten dalam mengusung ajaran Islam yang ramah. Sehingga misi Islam Rahmatan Lil Alamin dapat tercapai.
Sementara itu, Bupati Kuningan menuturkan, melalui momentum ini dapat memperkokoh komitmen kita bersama membangun kemitraan yang lebih tangguh dalam menghadapi pembangunan bidang agama dan pendidikan secara keseluruhan.
“Saya sangat bersyukur peran pondok pesantren sangat menonjol dan besar sekali kontribusinya bagi penyediaan SDM yang bermutu serta berkhluk karimah. Semua itu hendaknya dapat terus berlanjut karena tugas dihadapan kita masih luas dan berat tantangan dan kendalalanya,”ujarnya.
Bupati Kuningan juga mengajak, kepada seluruh komponen masyarakat untuk meningkatkan jalinan kerjasam yang telah terbina dengan harmonis. Yang arahannya tiada lain mendorong masyarakat lebih maju dalam hal kemandirian, kemampuan berektifitas dan yang lebih utama lagi ketahanan mental spritual yang dinafasi oleh keimanan dan ketaqwaan yang kuat.
“Makin kuatnya infrastruktur lembaga pendidikan, sebuah indikasi terukirnya media penciptaan SDM berkualitas yang berciri dinamis, terampil, dan memiliki visi kedepan,”katanya.
Sumber : Humaskuningan
JADILAH ORANG PERTAMA YANG MENGOMENTARI :
Dikirim oleh johan uhan
pada 14.00.
dan Dikategorikan pada
Pemerintahan,
Utama
.
Kamu dapat meninggalkan komentar atau pesan terkait berita / artikel diatas