Jamkesmas Jadi Rebutan
Pemerintahan, Utama 11.35
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Kuningan, drg. H. Kadaryanto menolak jika ada yang menyebut pihaknya kurang sosialisasi dalam melaksankan program pelayanan kesehatan Jaminan Kesehatan Masyarakat (Jamkesmas).
Menurut dia, Jamkesmas justru jadi rebutan bukan saja warga tidak mampu, tapi warga mampu meminta jatah Jamkesmas. Padahal Jamkesmas diperuntukan bagi warga Pra Sejahtera.
“Jangankan untuk yang mampu, yang tidak mampu saja masih banyak yang tidak kebagian, karena dana Jamkesmas memang dibatasi dari pemerintah pusatnya. Memang prihatin, warga yang mampu memaksakan diri meminta layanan kesehatan yang sebenarnya untuk warga todak mampu,” papar Kepala Dinas Kesehatan Kuningan, drg.H.Kadaryanto, Kamis (14/4).
Dikatakan, kondisi seperti itu sejak Jamkesmas digulirkan. i Kuningan seperti itu. Pasien kelas II memaksakan diri ingin mendapat Jamkesmas, padahal yang berhak mendapatkan pengobatan gratis itu hanya pasien kelas III.
“Itulah masyarakat kita, ketika ada gratisan untuk warga tidak mampu, semuanya menyatakan tidak mampu,” tandasnya. Sementara itu, anggaran Jamkesmas untuk Kabupaten Kuningan tahun 2011 sebesar Rp 1,5 milyar dan itu telah habis untuk menutupi hutang Jamkesmas tahun 2010. Kendati untuk membayar hutang, namun pelayanan Jamkesmas, menurut Kadaryanto, tetap berjalan dan rencananya ada penambahan anggaran pada perubahan nanti.
Sumber : Kuninganmedia.com
JADILAH ORANG PERTAMA YANG MENGOMENTARI :
