Tolak Geng Motor Terus Bergulir

Dikirim oleh Bang Apooh Patroli, Pemerintahan, Utama 11.47

Penolakan terhadap keberadaan geng motor di kabupaten Kuningan kian gencar saja. Setelah sebelumnya masyarakat di beberapa daerah Kuningan timur seperti Ciawi dan sebagainya dengan tegas menolak geng motor, kini giliran masyarakat kelurahan Winduhaji yang demikian. Hal ini dapat terlihat dari spanduk berisi penolakan geng motor di Kuningan yang dibuat oleh masyarakat Winduhaji.

Salah seorang warga Winduhaji, Desi Nursilawati kepada Kuningan News, Kamis (15/12) mengatakan, dirinya bersama warga lain telah sepakat akan dengan tegas menolak keberadaan geng motor di Kuningan. Berbagai upaya bakal dilakukan pihaknya dalam meminimalisir keberadaan geng motor itu. “Kami bakal berusaha mencegah pemuda-pemudi di daerah kami untuk tidak terlibat dalam geng motor,”jelasnya.

Kendati beberapa hari ini geng motor tidak berulah sambung Desi, pihaknya tetap saja khawatir menjadi korban kekerasan geng motor seperti yang terjadi di Cijoho itu. Oleh karenanya, sebaik apapun geng motor tidak akan merubah pandangan buruk masyarakat kepada mereka (geng motor). “Ya meskipun mungkin tidak semua geng motor brutal, tapi kami tetap saja khawatir mas,”tukasnya.

Oleh karenanya diteruskan Desi, seyogianya keberadaan geng motor di Kuningan di bubarkan saja. Atau kalaupun sulit, pengawasan serta pembinaan pihak kepolisian terhadap geng motor harus lebih diperketat. Bila perlu, geng motor harus berikrar untuk tidak berbuat hal yang melanggar norma. “Tapi saya pun sepertinya masih ragu apakah geng motor dapat tertib. Jelasnya mungkin lebih baik geng motor itu dibubarkan saja, supaya tidak ada kekhawatiran yang lebih dalam. Apalagi, sekarang kan kalau ada tindak kriminalitas, selalu saja dikaitkan dengan geng motor. Kadi kan kasihan juga anggota geng motor itu karena seakan telah terasingkan,”pungkasnya.

Sumber : Kuningannews.com